Planning di Tahun Depan

Hm… tahun baru nch… Tinggal hitungan jam kita semua (kecuali yang sudah kembali duluan padaNya) akan memasuki masa-masa yang akan lebih sulit lagi. Semakin tambah tahun akan semakin sulit mengarungi kehidupan ini. Akan sangat sulit sekali menjalani khidupan ini jika tak dibekali dengan ilmu serta iman yang kuat. Serta usaha, doa dan tawakal untuk mencapa sebuah cita-cita yang diinginkan. Oleh karena itu, dengan awal tahun baru ini marilah kita bulatkan apa yang ingin kita capai. Jangan setengah-setengah dalam mencapai sesuatu. Agar hasil yang kita dapatkan juga tidak setengah-setengah.

Mengingat pula dengan tidak seimbangnya lapangan pekerjaan dengan masyarakat yang semakin tahun semakin tidak terkendali angka kelahirannya. Sehingga setiap tahun pasti angka pengangguran terus memuncak dan terjadilah peledakan penduduk. Namun jika kit aterbekali dengan ilmu yang saat ini dibutuhkan, entah itu ilmu menggambar, menulis, mengarang, menari ataupun yang lain, pasti kita tak akan menjadi pengangguran.

Kenapa sich kita tak boleh jadi pengangguran? Selain merepotkan orang tua, pandangan orang terhadap kita juga akan timbul. Sedangkan jika kita tidak menjadi pengangguran, akan banyak sekali manfaatnya. Dapet uang, pandangan orang jadi bersih pada kita, orang tua bangga juga. Banyak sekali  manfaat jika kita tidak menjadi seorang pengguran.

Namun semua itu tergantung orang yang menjalani juga. Ingin sekali bekerja tapi tidak diimbangi dengan usaha, doa dan ikhtiar sama saja dengan bohong. Cita-cita boleh tinggi, tapi harus diimbangi dengan usaha yang semaksimal, doa yang tak pernah putus serta ikhtiar. Itulah resep untuk mencapi sebuah keberhasilan. Tai jangan lupa. Jika kita mencapai apa yang kita inginkan, usaha dan doa, serta ikhtiar janganlah terlupakan. Karena kebanyakan orang setelah berhasil tapi tidak melakukan kebiyasaannya berdoa dan berikhtiar lagi, semua apa yang ia cita-citakan selama ini akan berakhir tanpa ada secuilpun ia rasakan pada akhirnya.